Advertisement
SANGGAU - LK, Pemerintah Kabupaten Sanggau menggelar Focus Group Discussion (FGD) Penilaian Indeks Ketahanan Daerah (IKD) Tahun 2025 dengan tema "Sanggau SIAP Tangguh : Sinergitas Kajian Risiko Bencana Dan Aksi Penanggulangan Untuk Peningkatan Indeks Ketahanan Daerah 2025". Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau, Senin (27/10) di kantor Bupati Sanggau.
FGD ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kapasitas daerah dalam menghadapi risiko bencana, menyusun rekomendasi strategis peningkatan IKD berbasis data dan eviden, serta menyepakati langkah tindak lanjut lintas sektor untuk memperkuat sinergitas antara kajian risiko dan aksi penanggulangan di tingkat kabupaten.
Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan STP MM saat memimpin kegiatan menyampaikan apresiasi atas peningkatan nilai IKD Kabupaten Sanggau dari 0,35 pada tahun 2023 menjadi 0,70 pada tahun 2024, dan penurunan Indeks Risiko Bencana (IRBI) dari 127,99 menjadi 107,81. Namun, ia juga menekankan bahwa capaian ini belum menjadi akhir dan keberhasilan ini bukan alasan untuk berpuas diri.
FGD ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang aplikatif dan menjadi pijakan bagi kebijakan yang berorientasi pada keselamatan, ketahanan, dan keberlanjutan pembangunan daerah. Dengan kerja bersama dan komitmen yang kuat, Kabupaten Sanggau dapat menjadi daerah yang semakin tangguh, siap menghadapi risiko, dan berdaya tahan tinggi terhadap bencana. (Ar)
